Notulensi Kajian : Kapan Siap Ta'aruf?
By Amalina Elvira - Januari 22, 2020
Bismillah.. Hari ini sesuai janji di twitter kalau aku bakal posting notulensi kajian tentang pernikahan ini. Jadi kajiannya diadain oleh YukNgajiSolo dan disampaikan dengan sangat menghibur oleh ustadz Nasir Al-Indragiri. Semoga bermanfaat ya teman teman :)
Kajian : Kapan Siap Ta'aruf?
Pada jaman nabi ga ada taaruf, krn anak sbg cerminan dari orang tua nya, jd ga perlu taaruf
Kalo skrg karena banyak persepsi, jadi perlu saling mengenal
Gak bisa melihat taqwa seseorang dari yang tampak, tp dari perilaku nya
Kapan siap taaruf? Ketika seseorang udah pengen nikah. Tapi ada tanda tanda nikah dan persiapan (bekal menikah)
Kunci nya adalah dapat menerima perbedaan, kalo mau nikah harus dapat menghadapi perbedaan
Ibadah yang paling lama adalah menikah
Yang perlu dilakukan ketika mau taaruf, adalah persiapan. Yang perlu disiapkan :
- Ketika kita sudah berilmu, orang akan cenderung melihat kelebihan daripada kekurangan, melihat perbedaan orang
- Ilmu menempelnya di sikap, tercermin dr sikap
- godaan setelah menikah justru lebih berat dibanding sebelum menikah. Waktu sebelum godaan nya berzina, tp kalau sudah menikah godaan untuk berpisah
- Siapkan dengan jawaban iya dan tidak, dan cara menyikapinya
- Harus tegas
- Persiapkan mental dengan cara belajar hidup susah, rasakan proses menuju sebuah titik
- sekarang banyak fenomena ketika sudah menikah justru istri lebih mengatur suami
- Kalau memang salah harus berani minta maaf
- rawat tubuh
- Olahraga
- persiapkan ketika menikah
- Baik ikhwan maupun akhwat
- persiapkan kedekatan diri dengan Allah, ketika sudah dekat Allah akan memudahkan segala urusan selama itu baik
- Caranya : cari amalan sunnah yang paling disukai, amalkan terus, salah satu cara untuk mendekatkan diri dengan Allah
- Kalau sudah dekat dengan Allah insyaAllah yang biasa jadi luar biasa
Peetanyaan :
Kalo ikhwan nya berilmu, kita nya belum, gimana?- umu salamah minder waktu dilamar nabi, tapi tidak mundur
- Ali bin abi tholid minder saat mau melamar fatimah minder tapi gak mundur
- makanan, minumam fav
- Hobi >> menunjukkan karakter seseorang
- Pernah pacaran gak? Karena godaan menikah paling berat tu mantan
- Jangan berbohong ketika taaruf
- tidak perlu. Kalau dulu pernah berzina, jangan dikasih tau
- Walaupun sudah mengaku salah, tidak perlu diceritakan
- Ditanya pacaran pernah? Jawab pernah. Sampai sebatas apa? Ga perlu diceritakan.
- tanda belum siap menikah
- Kalo kebanyakan kriteria >> kyk anak kecil. Karena mencari yg sesuai kriteria itu susah
- Tapi kriteria juga salah satu kunci untuk melanjutkan ke nikah: iman, harta, rupa, keturunan
- pda dasarnya seseorang yg punya masa lalu sekotor apapun, kalau dia sudah berhijrah berrti punya kesempatan sama untuk bersanding dengan orang yang baik juga
- Mengharap ke yang baik itu tidak salah, tapi kalau dia berharap ke yg tidak baik jd dilarang
- minta orang tua anda untuk berbicara kepada cowo itu, karena tidak akan dianggap bercanda
- tunjukkan akhlak yang mulia ketika di rumah atau telfon dgn orang tua, tunjukkan kemandirian dan kesiapan bahwa anda sudah siap menikah
- Jangan manjaa
- persaudaraan ada 2: darah, dan agama
- Jd ga perlu berkunjung
- masih berkahhh
- Kalau poligami: akhlak laki nya baik, ga pernah bicara kasar, sabar
- Pertanyaan lebih penting, apakah laki laki nya mampu berpoligami? Kalau ga mampu, hukumnya di indonesia haram.
- Baik nafkah, perlakuan, dan ranjang
- Jadi kalau ga berani ngomong, menurut indonesia, jadi ga boleh. Karena harus ada surat nya juga
- Deadline? Perlu. Kalaupun dengan resiko berpisah
0 comments